Rabu, 19 Mei 2010

Sakit gigi bukanlah penyakit yang sepele

Hari ini saya memiliki pengetahuan baru akibat sakit gigi yang saya rasakan beberapa minggu ini. Pengetahuan baru yang saya dapatkan sangat membuat saya terkejut. Selama ini saya selalu menyepelekan sakit gigi, dan hanya berkunjung ke dokter gigi apabila saya sudah merasakan sakitnya seperti saat ini. Ternyata sakit gigi tidak hanya dapat menganggu aktivitas sehari-hari, namun sakit gigi dapat juga menyebabkan kematian. Mendengar hal tersebut sangat membuat saya shock, bagaimana sakit gigi dapat menyebabkan kematian????


Salah satu masalah serius yang mungkin timbul akibat gigi berlubang adalah gangguan jantung. Bagaimana hal ini bisa terjadi? Kuman yang bersarang pada gigi yang berlubang bisa menembus ke pembuluh darah, dan akhirnya mengumpul di jantung. Penelitian menunjukkan, bakteri yang terikut aliran darah bisa memproduksi sejenis enzim yang mempercepat proses pengakuan dinding pembuluh darah, sehingga pembuluh darah menjadi tidak elastis (aterosklerosis).

Selain itu, bakteri juga bisa menempel pada lapisan lemak di pembuluh darah. Akibatnya, plak yang terbentuk menjadi makin tebal. Semua kondisi ini menghambat aliran darah ke jantung. Hal ini berarti penyaluran sumber makanan dan oksigen ke jantung juga tersendat. Jika berlangsung terus, jantung tak akan mampu berfungsi secara baik. Maka terjadilah penyakit jantung yang ditakutkan banyak orang.

Kenyataan ini diperkuat dengan beberapa bukti yang dilaporkan oleh penelitian lain (1998-2003) di Inggris, Amerika, Swedia, Jerman, dan Kanada, yaitu penderita penyakit jantung yang juga menderita penyakit gusi mempunyai risiko meninggal 2 kali lebih besar daripada yang tidak menderita penyakit gusi. Untuk penderita penyakit jantung yang menderita penyakit gusi dan punya kebiasaan merokok, risikonya meningkat hingga 60%.

0 komentar:

Posting Komentar